Penggunaan kata ‘menggenggam’ menggambarkan bahwa diri lah
yang membutuhkan dan bahkan ketergantungan. Cinta Nya yang selama ini mengatur
kehidupan, menentukan setiap hal yang terbaik serta selalu menjaga. Semua itu
begitu terasa setiap hari, jam, menit bahkan detik.
Ia yang paling paham luar dan terdalam melebihi keluarga
sendiri. Apa yang dirasakan dan diinginkan Ia selalu tahu namun Ia tak membuat
manja. CaraNya selalu membuat semakin cinta bahkan sangat bergantung padaNya
tapi menggenggam cintaNya selalu ada ujian. Ujian itu ada saat rasa suka bahkan
cinta dan sayang itu tertuju selain padaNya, Ia biarkan rasa cinta dan sayang
itu namun dengan caraNya tetap membuat diri selalu mengingatNya. Dengan caraNya
tetap menjaga bahkan melindungi.
Ia maafkan untuk setiap salah dan khilaf. Ia beri kesempatan
untuk memperbaiki bahkan menukarnya dengan sesuatu yang lebih baik meski Ia
tahu apa yang tersembunyi.
Hanya permohonan maaf dan rasa terima kasih, semoga kelak diri
mampu menjadi lebih baik hingga Kau berkenan memberi rahmat bagi diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar